Sangatta – Maswar Anggota DPRD (Dewan Perwakilan Rakyat Daerah) Kabupaten Kutai Timur, menarik perhatian publik dengan seruannya mengenai pentingnya manajemen aset daerah yang efisien dan transparansi dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2023. Dalam pernyataannya, dirinya menekankan perlunya pengelolaan yang optimal terhadap aset senilai Rp18 triliun.
Maswar mengatakan jika pengelolaan aset daerah yang efektif tidak hanya melibatkan pencatatan dan administrasi rutin, tetapi juga mencakup pengamanan, pemeliharaan, dan pemanfaatan aset sesuai dengan peraturan yang berlaku di Kabupaten Kutai Timur.
Fraksi Golkar Kutai Timur juga menekankan pentingnya transparansi dalam proses pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2023. Maswar menegaskan bahwa keterbukaan dalam pembahasan ini sangat penting untuk memastikan akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah sesuai dengan ketentuan Undang-Undang No. 23 Tahun 2014.
“Kami mengajak semua pihak untuk berkomitmen penuh dalam menjalankan proses ini dengan integritas dan profesionalisme tinggi demi kebaikan Kutai Timur,” ungkapnya
Hal ini yang menjadi komitmen Fraksi Golkar untuk memperjuangkan kesejahteraan masyarakat Kutai Timur melalui kebijakan yang transparan dan efektif. Mereka percaya jika dengan menjaga ketepatan waktu dalam pembahasan APBD akan terwujud pemerintahan yang lebih bermanfaat untuk Masyarakat Kutai Timur.
Maswar juga mengatakan betapa pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah dan masyarakat dalam upaya membangun Kutai Timur menuju arah yang lebih baik dan berkembang.
“Kami yakin bahwa dengan adanya kerjasama yang solid antara pemerintah dan masyarakat, kita dapat menciptakan perubahan positif dan berkelanjutan untuk daerah ini,” tutup Maswar Anggota DPRD Fraksi Golkar














