Kutai Timur – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutai Timur, Faizal Rachman, mengajak seluruh pemangku kepentingan daerah untuk memperkuat sektor agribisnis sebagai fondasi utama ketahanan ekonomi lokal. Ajakan ini disampaikan di tengah kondisi ekonomi global yang tidak menentu.
Faizal menegaskan bahwa semangat kemandirian melalui penguatan agribisnis merupakan akar sejarah dan identitas ekonomi Kutai Timur sejak awal pembentukannya.
“Ekonomi kita sejak Kutai Timur itu didirikan semangat pertama kali bagaimana Kutai Timur itu mandiri dari bidang agribisnis,” ujar Faizal Rachman,.
Faizal menjelaskan bahwa agribisnis yang dimaksud adalah dalam arti luas, mencakup pertanian, perkebunan, peternakan, dan perikanan darat. Selain menjadi penyokong pendapatan daerah, sektor ini memainkan peran vital dalam mewujudkan kemandirian dan ketahanan pangan masyarakat.
Ia menilai bahwa menghidupkan kembali semangat agribisnis justru semakin relevan di era modern. Dengan memanfaatkan teknologi dan praktik berkelanjutan, sektor ini dapat menjadi penopang stabilitas ekonomi sekaligus meningkatkan daya saing daerah.
Penguatan agribisnis, menurut Faizal, harus juga berfokus pada penciptaan nilai tambah melalui hilirisasi dan inovasi pengolahan hasil. Hal ini bertujuan agar pondasi ekonomi yang telah menjadi jiwa Kutai Timur dapat terus berkembang dan tidak hanya berhenti pada tahap produksi mentah.
Pernyataan Faizal ini menjadi dorongan agar seluruh pihak menjadikan sektor agribisnis sebagai tulang punggung yang menjamin stabilitas ekonomi masyarakat dan mendukung pertumbuhan jangka panjang daerah.(Adv)














