SANGATTA – Gemuruh sorak sorai ribuan penonton memadati Stadion Utama Kudungga, menjadi saksi bisu lahirnya juara baru dalam perhelatan akbar sepak bola di Kutai Timur. Tim Kecamatan Sangkulirang akhirnya sukses mengukuhkan diri sebagai kampiun dalam Turnamen Sepak Bola Bupati Cup Antar Kecamatan Tahun 2025, setelah menundukkan perlawanan sengit dari tim Kecamatan Sangatta Utara di laga final.
Kemenangan gemilang Sangkulirang ini menjadi puncak dari rangkaian turnamen yang telah berjalan kompetitif selama beberapa pekan terakhir. Atmosfer penutupan terasa semakin istimewa dan megah karena dirangkaikan dengan peluncuran (launching) skuad resmi Persikutim United, klub kebanggaan masyarakat Kutai Timur yang siap berlaga di kancah profesional.
Bupati Kutai Timur, Ardiansyah Sulaiman, yang hadir untuk menutup turnamen secara resmi, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh tim yang berlaga. Ia menilai, semangat juang dan sportivitas yang ditunjukkan oleh para pemain dari berbagai kecamatan adalah modal sosial yang sangat berharga bagi daerah.
Dalam sambutannya, Ardiansyah menegaskan bahwa Bupati Cup bukan sekadar ajang perebutan piala bergilir semata. Lebih dari itu, turnamen ini adalah “kawah candradimuka” untuk menjaring bibit-bibit unggul pesepakbola lokal.
“Turnamen ini bukan hanya mencari siapa yang juara, tetapi menjadi wadah strategis untuk melahirkan pemain-pemain bermutu dan bermental juara. Dari sinilah kita melihat talenta masa depan Kutim,” ujarnya.
Bupati juga menekankan komitmen Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutim untuk terus memperkuat ekosistem olahraga. Ia menyadari bahwa prestasi tidak lahir secara kebetulan. Oleh karena itu, Pemkab berjanji akan mendukung pembinaan sepak bola melalui kompetisi yang rutin dan berjenjang, serta peningkatan kualitas fasilitas olahraga di stadion maupun di kecamatan-kecamatan.
Acara penutupan diakhiri dengan prosesi penyerahan piala bergilir oleh Bupati Ardiansyah Sulaiman kepada kapten tim Kecamatan Sangkulirang. Sorak kegembiraan pecah saat trofi diangkat ke udara, menandai berakhirnya pesta sepak bola tahun ini dengan sukses, sekaligus menyalakan harapan baru bagi kebangkitan sepak bola Kutai Timur. (Adv/sl)














