Kutai Timur – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutai Timur (Kutim), Jimmi, meluncurkan ajakan tegas kepada seluruh generasi muda di Kutim agar meninggalkan peran pasif sebagai penonton dan secara nyata terlibat aktif dalam proses pembangunan daerah. Jimmi menekankan bahwa masa depan Kutim sangat bergantung pada semangat kolaborasi, inovasi, dan kontribusi nyata dari pemuda, terutama dalam menjaga lingkungan dan memberikan kontribusi sesuai potensi masing-masing.
Jimmi menegaskan kembali bahwa pembangunan dan kemajuan daerah tidak dapat sepenuhnya dibebankan hanya kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab). Diperlukan sinergi yang kuat dari seluruh lapisan masyarakat, dan dalam konteks ini, generasi muda memiliki peran yang paling strategis sebagai agen perubahan.
“Pemuda bukan hanya penerus, melainkan motor penggerak perubahan yang paling dinamis. Saya berharap mereka tidak hanya sekadar menjadi penonton atau objek pembangunan, tetapi harus turut andil secara proaktif dalam berbagai kegiatan sosial, ekonomi, dan pembangunan di seluruh wilayah daerah,” ujar Jimmi.
Menurut Jimmi, tantangan pembangunan yang dihadapi Kutim di masa depan akan semakin kompleks dan membutuhkan solusi yang inovatif. Hal ini menuntut munculnya kreativitas dan ide-ide segar dari generasi muda. Ia berharap pemuda dapat memposisikan diri sebagai garda terdepan dalam berbagai aspek kehidupan, bukan hanya dalam ranah politik atau ekonomi, tetapi juga dalam isu-isu lingkungan.
“Mari kita wujudkan kembali semangat gotong royong yang menjadi ciri khas bangsa kita. Seluruh pemuda harus berkontribusi sesuai kemampuan dan keahlian masing-masing. Pemuda wajib menjadi garda terdepan dalam menjaga persatuan, menjadi pelopor dalam isu lingkungan, dan membawa kemajuan bagi daerah kita,” tambahnya.
Jimmi juga menyampaikan apresiasi dan rasa bangga terhadap berbagai inisiatif dan kegiatan kepemudaan yang telah terlaksana, mulai dari kegiatan sosial, pengembangan olahraga, hingga upaya pemberdayaan ekonomi kreatif. Ia berharap, melalui sinergi yang kuat dan berkelanjutan antara pemerintah, DPRD, dan masyarakat, khususnya pemuda, Kutai Timur dapat terus berkembang menjadi daerah yang maju, mandiri, dan berdaya saing tinggi di tingkat regional. (Adv)














