Kutai Timur – Penurunan signifikan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kutai Timur tidak menyurutkan langkah pemerintah daerah untuk tetap melanjutkan proyek skema tahun jamak (Multi Years Contract atau MYC). Anggota DPRD Kutai Timur, Yulianus Palangiran, menegaskan bahwa proyek besar ini bukan merupakan kemewahan di tengah keterbatasan fiskal, melainkan kebutuhan mendesak demi membuka isolasi wilayah.
Yulianus Palangiran menyatakan, proyek MYC ini dijalankan berdasarkan skala prioritas yang paling mendesak, yaitu pembangunan infrastruktur jalan poros antar-kecamatan yang selama ini terisolir.
Di tengah kondisi anggaran yang serba sulit, Yulianus menilai pemerintah harus jeli melihat kebutuhan fundamental masyarakat. Jika pembangunan infrastruktur vital ini terus ditunda menunggu APBD kembali normal, masyarakat di wilayah pedalaman akan semakin lama merasakan dampaknya.
“Di masa kondisi anggaran serba sulit, apakah pantas ada proyek MY? Justru itu, sesungguhnya ini adalah skala prioritas agar jangan sampai ada beberapa kecamatan yang terisolir,” ungkap Yulianus.
Ia menambahkan, proyek MYC ini adalah sebuah terobosan untuk kecamatan yang infrastrukturnya masih tertinggal.
“Daripada menunggu kelamaan, alangkah bagusnya kita sepakati adanya Multi Years demi manfaat jangka panjang. Seandainya APBD kita aman-aman saja, mungkin proyek skala besar itu biasa. Tapi dalam kondisi ini, ini adalah terobosan…” tambahnya.
Proyek MYC yang direncanakan berjalan dalam dua tahap atau dua tahun ke depan ini diharapkan mampu menjadi solusi konkret untuk mengatasi ketertinggalan infrastruktur Kutai Timur.
Sebagai wakil rakyat, Yulianus memastikan pihaknya akan mengawasi pemanfaatan kemampuan keuangan daerah yang ada agar dapat menghasilkan manfaat maksimal dan tepat sasaran. Ia berharap, proyek ini akan memperkuat aksesibilitas dan mendukung pertumbuhan ekonomi di seluruh wilayah Kutim.
“Kita berharap kemampuan keuangan daerah membaik, namun saat ini kita manfaatkan apa yang ada untuk hasil maksimal,” pungkasnya.(Adv)














